Dua Petinju Bali Tarung di Babak Penyisihan
- 06 Oktober 2021
- 16:00 WITA
- Berita Utama
- 1227
Redaksi9.com - Kontingen Bali hari ini menurunkan dua petinju dalam babak penyisihan, yakni Krispinus Mariano Wondo turun di kelas 48 putra dan Mario Kali di kelas 46-49 putra di arena Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Provinsi Papua yang berlangsung mulai 2-15 Oktober 2021.
Pelatih tinju Bali, Yulianus Leo Bunga di Jayapura, Rabu, mengatakan dua anak asuhnya akan tarung, yakni Krispinus dan Mario Kali. Kedua petinju ini sudah siap menghadapi lawan-lawan dari daerah lain.
"Kalau dari persiapan kedua petinju yang turun hari ini sudah siap hadapi lawan untuk adu pukulan. Saya yakin kedua anak asuhnya bisa lolos ke babak berikutnya," ujarnya.
Leo Bunga mengatakan untuk petinju Krispinus Mariano akan berhadapan dengan Pran Rosepel Hutajulu dari atlet Sumatera Utara. Sedangkan Mario Kali akan bertarung dengan Mohammad Aimar R. Kopong atlet petinju asal Maluku Utara.
Baca juga: Pertina Bali Lepas Petinju ke PON XX di Papua
Baca juga: Garuda Buka Penerbangan Denpasar ke Papua Dukung PON XX
"Petinju kami tak gentar menghadapi lawannya, karena sebelumnya kami sudah melatih mentalnya akan fokus pada saat turun bertarung," ucapnya.
Sementara Krispinus Mariano mengaku sudah siap menghadapi lawan. Karena sebelum tiba di Papua telah mempersiapkan diri untuk siap adu jotos.
"Saya sudah siap menghadapi semua petinju. Semoga saya hari ini beruntung dan bisa maju ke babak berikutnya. Mohon doanya dari warga Bali," ucapnya.
Berikut atlet tinju yang akan bertarung hari ini, yakni kelas 48 putra yakni Fernando Ayer (Papua Barat) melawan Michael J Abas (Sulawesi Utara), Apriyadi Difinubun (Jawa Barat) melawan Fransiskus Freddy Simamora (Kalimantan Timur), Krispinus Mariano Wonda (Bali) melawan Pran Rosepel Hutajulu (Sumatera Utara) dan Syartiel Alkilaus Rumaropen (Papua) melawan Martinus Paledung (Kalimantan Utara).
Untuk kelas 46-49 putra, yakni Fernando Ferdinando Kerry Sabru (Papua) melawan Robi Rianto P (Riau), Mohammad Aldi Bakir (Gorontalo) melawan Kornelis K Wangu Langu (NTT), Mario Kali (Bali) melawan Mohammad Aimar R Kopong (Maluku Utara) dan Alfrian Naufal Afaah (Kalimantan Timur) melawan Yusak Imanuel Bien (Jambi).
Komentar