Redaksi9.com - Keberadaan Kota Denpasar yang kini genap memasuki usianya ke-231 Tahun pada 27 Februari 2019, beragam kegiatan telah dilaksanakan mulai dari menggunakan pakaian adat Bali, apel peringatan Hut ke-231 Kota Denpasar dengan mengusung tema "Denpasar Bestari" di Lapangan Lumintang Denpasar, Rabu (27/2)..
Sebagai Inspektur Upacara Bendera, Wali Kota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakilnya Denpasar, IGN Jaya Negara, Sekda Kota Denpasar Anak Agung Rai Rai Iswara, Ketua TP. PKK Kota Denpasar Ny Selly Dharmawijaya Mantra, Forkompinda, Pimpinan OPD serta perwakilan masyarakat dari beragam kalangan.
Dalam kesempatan tersebut turut diserahkan penghargaan kepada masyarakat Kota Denpasar atas dedikasinya di berbagai bidang. Meliputi Satya Lencana dari Presiden RI, Joko Widodo. Penghargaan Kerti Budaya, Penghargaan Sanggar, Penghargaan Pengawas dan Kepala Sekolah Pensiun.
Begitu juga penghargaan kepada Pengawas Sekolah, Penghargaan pemenang logo Joyfull Denpasar, Penghargaan Peduli Lingkungan Juara Lomba LKBB yang keseluruhan berjumlah 52 orang per tim. Dalam kesempatan tersebut juga dilaksanakan penyerahan aset sertifikat Pemkot Denpasar dari Kakanwil BPN Provinsi Bali.
Wali Kota Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Wakilnya Jaya Negara seusai apel peringatan Kota Denpasar, menjelaskan bahwa sesuai dengan tema besar Hut ke-231 Kota Denpasar yakni "Denpasar Bestari", diharapkan ke depan mampu memberikan pemahaman bagi masyarakat akan pentingnya kualifikasi, kompetensi dan kinerja dalam mendukung pembangunan di Kota Denpasar.
"Saat ini kita mengangkat tema 'Denpasar Bestari' dengan harapan seluruh elemen masyarakat di Kota Denpasar dapat terkualifikasi, berkompetensi serta berkinerja dengan maksimal," ujar Rai Mantra.
Dari peringatan Hut ke-231 ini tentunya dapat menjadi momentum untuk mempercepat pembangunan di wilayah Kota Denpasar guna mewujudkan kesejahteraan dan kebahagiaan masyarakat. Hal ini diwujudkan dengan secara berkelanjutan merancang berbagai program pelayanan dasar mulai dari kesehatan, pendidikan, ekonomi, sosial serta pelayanan publik yang maksimal bagi masyarakat.
"Kami harapkan adalah kesejahteraan dan kebahagiaan masyarakat Kota Denpasar melalui beragam pelayanan publik yang maksimal serta erus mengembangkan dan memaksimalkan program 'Smart City' Kota Denpasar," katanya.
Rai Mantra menambahkan bahwa saat ini Kota Denpasar tengah fokus dalam pemenuhan indeks kebudayaan. Dimana, budaya dapat menjadi mentor yang ke depannya dapat menjadi sektor penting dalam pembangunan "orange ekonomi dan ekonomi kreatif". Hal ini tentunya akan memberikan implikasi yang positif terhadap pertumbuhan mulai dari sektor ekonomi, pariwisata, budaya, sosial dan lainnya.
"Melalui Hut ke-231 Kota Denpasar ini mari kita bersama-sama mendukung seluruh pembangunan guna mewujudkan kesejahteraan dan kebahagiaan masyarakat dengan memberikan pelayanan serta inovasi yang memberikan kemanaatan bagi masyarakat," kata Rai Mantra menjelaskan.(kis)