Redaksi9.com - Bengkel kustom sepeda motor asal Bali, AMS Garage, kembali membuat gebrakan di dunia otomotif internasional dengan karya terbarunya, Phoenix. Berbasis pada Royal Enfield Super Meteor 650, motor ini adalah hasil kolaborasi AMS Garage dengan RE Custom World, yang menghadiprkan interpretasi baru dari gaya Traditional Bagger.
Mengambil inspirasi dari budaya lowrider Amerika Serikat yang legendaris, AMS Garage memadukan karakter khas gaya Bagger dengan sentuhan tradisional. Hasilnya adalah sebuah karya unik yang mengombinasikan teknologi modern dengan estetika klasik yang elegan.
"Proyek ini membawa tantangan baru bagi kami. Kami ingin menciptakan sesuatu yang otentik sekaligus berbeda. Detail pada frame dan bodywork menjadi fokus utamna untuk menonjolkan keindahan gaya tradisional," ujar Ajus, pendiri AMS Garage
Phoenix menawarkan keseimbangan sempurna antara tradisi dan inovasi. Sistemn Girder pada lengan ayun depan dipadukan dengan airsuspension fork, mempertahankan karakteristik khas Bagger.
Sementara itu, frame tipe Hardtail, yang biasa digunakan pada motor chopper, semakin memperkuat nuansa klasik. Bodywork motor ini menggunakan aluminium plat Type ER1100 setebal 3 mm dengan desain tribal khas AMS Garage. Teknik finishing hand-brushed dan hand-polished menciptakan tampilan yang tajam sekaligus halus. Nama Phoenix sendiri diambil dari burung mitologi Yunani yang melambangkan kebangkitan dan pembaruan, mencerminkan energi positif yang memancar dari setiap detail motor ini.
Debut Phoenix di Kustomfest 2024 sukses besar. Motor ini memenangkan Juara 1 di kategori utama FFA (Free For All), mempertegas dedikasi AMS Garage terhadap kualitas dan kreativitas. Prestasi ini juga membuka peluang bagi Phoenix untuk tampil dalam ajang world tour, sebuah program eksklusif yang diadakan oleh Royal Enfield Main Dealer UK.
Setiap tahun, 3-5 builder dari seluruh dunia dipilih untuk program ini, dengan satu motor terpilih untuk dipamerkan di tujuh negara dan delapan acara custom bike show internasional. Tahun ini, selain AMS Garage, nama-nama besar lain yang terpilih adalah Purpose Built Moto (Australia), Sure Shot (Jepang), Icon Motorsports (Portland, USA), dan Rough Crafts (Taiwan)
Ajus berharap keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi builder muda Bali untuk lebih percaya diri membawa karya mereka ke panggung internasional. la juga menyoroti pentingnya dukungan pemerintah dalam menciptakan event custom bike lokal di Bali.
"Budaya kustom kulture ini memiliki potensi besar untuk pariwisata. Hampir 75% wisatawan mancanegara menyukai otomotif. Dengan lebih banyak event lokal, karya-karya terbaik dari Bali dapat tampil di tingkat nasional maupun internasional," ungkap Ajus.
Ajus juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Denpasar, Bekraf, dan pihak-pihak lain yang selalu mendukung perjalanan AMS Garage. "Tanpa dukungan mereka, langkah kami tentu akan tersendat-sendat," katanya.
Dengan Phoenix, AMS Garage tidak hanya menciptakan sepeda motor, tetapi juga simbol kebangkitan Bali sebagai pusat kreativitas otomotif dunia.(rl-kis)