Wakil Kepala BSSN Tinjau Kesiapan Satgas Pengamanan Siber dan Sandi di KTT AIS Forum 2023

Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Republik Indonesia Putu Jayan  Danu Putra beserta jajaran meninjau langsung kesiapan satuan tugas (satgas)  pengamanan siber dan sandi jelang penyelenggaraan KTT AIS Forum 2023 di Bali.   Foto; ist

Redaksi9.com - Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Republik Indonesia Putu Jayan  Danu Putra beserta jajaran meninjau langsung kesiapan satuan tugas (satgas)  pengamanan siber dan sandi jelang penyelenggaraan KTT AIS Forum 2023 di Bali.  

“BSSN memiliki peranan penting untuk mendukung kegiatan-kegiatan semacam ini,  sebagaimana waktu penyelenggaraan KTT G20 di Bali, serta KTT ASEAN di Labuan  Bajo dan di Jakarta,” kata Putu Jayan. 

Saat peninjauan, Putu Jayan memastikan kesiapan Satgas Pengamanan Siber dan  Sandi BSSN dalam melaksanakan identifikasi, deteksi, proteksi, penanggulangan,  pemulihan, dan pemantauan insiden keamanan siber dan sandi sebelum dan selama  pelaksanaan KTT AIS Forum 2023. 


“Tadi kita melihat bagaimana kesiapan satgas pengamanan siber dan sandi BSSN  dalam mendukung event internasional ini, terutama di kawasan Bali Nusa Dua  Convention Centre (BNDCC),” ujar Putu Jayan. 

Baca juga: BSSN Kerahkan Satgas Siber dan Sandi Sukseskan KTT AIS Forum 2023

Selain itu, Putu Jaya juga memastikan satgas pengamanan siber dan sandi BSSN  selalu berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan, seperti TNI, Polri,  kementerian dan lembaga, serta stakeholder terkait pengamanan siber dan sandi di  KTT AIS Forum 2023.  

Atas kesiapan optimal yang dilakukan BSSN dalam menyukseskan agenda KTT AIS  Forum 2023 ini, Putu Jayan menyampaikan apresiasi atas langkah tersebut.

 Menurutnya, peran BSSN sangat penting, berkaitan dengan fungsinya yaitu  melaksanakan keamanan informasi, pengamanan pemanfaatan jaringan  telekomunikasi berbasis protokol internet, dan keamanan jaringan dan infrastruktur  telekomunikasi bagi kegiatan tersebut


“Terima kasih kepada seluruh personil satgas pengamanan siber dan sandi BSSN  yang telah menyiapkan dengan baik segala sesuatunya. Ini menjadi bagian penting  untuk menunjukan brand image kita sebagai institusi yang mewujudkan keamanan,  perlindungan, dan kedaulatan siber serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi  nasional tentunya kepada pemerintah dan masyarakat secara luas,” kata Putu Jayan.  (rdk)


 

TAGS :

Komentar